Kuliner Khas Kalimantan Tengah di Pasar Besar Palangka Raya: Juhu Singkah dan Kue Lempeng

Wisata

Kalau kamu jalan-jalan ke Palangka Raya, wajib banget sempatin mampir ke pusat kulinernya: Pasar Besar Palangka Raya. Di sini, kamu bisa nemuin berbagai kuliner khas Kalimantan Tengah yang nggak cuma lezat tapi juga punya nilai budaya tinggi. Di antara sekian banyak pilihan, dua yang paling sering jadi incaran warga lokal dan wisatawan adalah juhu singkah dan kue lempeng.

Meskipun nama-namanya mungkin belum sepopuler rendang atau soto, tapi soal rasa? Gak main-main. Kuliner khas Kalimantan Tengah di Pasar Besar Palangka Raya ini punya racikan bumbu yang kuat dan khas banget. Yuk kita ulik satu per satu!


Juhu Singkah: Sayur Batang Rotan yang Anti Mainstream

Kalau kamu baru pertama kali denger nama juhu singkah, tenang, kamu nggak sendiri. Tapi justru itu yang bikin penasaran. Juhu singkah adalah hidangan sayur khas suku Dayak yang berbahan utama batang rotan muda. Yes, batang rotan, yang biasa kamu liat jadi bahan furnitur itu, ternyata bisa dimakan kalau masih muda dan diolah dengan cara yang bener.

Di Pasar Besar Palangka Raya, kamu bisa nemuin juhu singkah disajikan dengan berbagai lauk: ikan baung, ikan saluang, atau ayam kampung. Cita rasanya unik banget—ada pahit dikit dari rotannya, tapi itu justru yang bikin nagih, apalagi kalau dicampur bumbu khas Kalimantan yang penuh rempah.

Kenapa juhu singkah ini jadi andalan banget di dunia kuliner khas Kalimantan Tengah di Pasar Besar Palangka Raya?

  • Langka tapi legit: nggak semua daerah punya rotan muda yang bisa dimasak.
  • Rasa alami dan otentik: tanpa micin berlebihan, cuma main di rempah.
  • Nilai budaya tinggi: masakan tradisional Dayak yang udah diwariskan turun-temurun.

Proses masaknya pun khas banget. Rotan muda harus direbus lama biar empuk dan ngilangin rasa getir. Setelah itu dimasak bareng daun singkong, cabai, serai, dan kadang juga santan. Cocok banget buat kamu yang suka eksplor rasa baru dan berani coba sesuatu yang out of the box.


Kue Lempeng: Simpel, Tradisional, Tapi Nempel di Lidah

Lanjut ke dessert alias makanan manisnya. Di deretan camilan tradisional kuliner khas Kalimantan Tengah di Pasar Besar Palangka Raya, kue lempeng tuh kayak bintang utamanya. Kue ini bentuknya mirip pancake, tapi rasa dan teksturnya beda banget.

Kue lempeng dibuat dari campuran tepung beras, santan, gula merah, dan kadang pisang. Teksturnya padat tapi lembut, dan manisnya tuh nggak lebay. Pas banget buat nemenin kopi hitam atau teh hangat di pagi hari.

Yang bikin kue lempeng ini spesial di Pasar Besar:

  • Aroma sangit legit karena dimasak di atas wajan besi pakai arang.
  • Tahan lama, bisa awet sampe dua hari buat dibawa sebagai oleh-oleh.
  • Variasi rasa lokal: ada yang ditambah irisan kelapa muda atau keju parut.

Waktu paling rame nyari kue lempeng itu pagi-pagi, sekitar jam 6 sampai 9. Banyak ibu-ibu yang belanja sambil bawa pulang sekantong kue ini buat sarapan keluarga. Dan yang bikin seru, kadang kamu bisa liat langsung proses pembuatannya di depan mata!


Pasar Besar Palangka Raya: Surga Kuliner Tradisional

Gak afdol ngebahas kuliner khas Kalimantan Tengah di Pasar Besar Palangka Raya tanpa ngobrol soal tempatnya. Pasar Besar ini bukan cuma tempat jual beli bahan pokok, tapi juga spot legendaris buat kulineran pagi hari.

Kelebihan yang bikin pasar ini beda dari yang lain:

  • Pilihan kuliner lokal lengkap: dari makanan berat sampai camilan dan minuman khas.
  • Rasa otentik: karena banyak penjualnya langsung dari kampung sekitar.
  • Suasana lokal yang hangat: ngobrol sama pedagang, tawar-menawar, dan vibes santai yang nggak bisa kamu dapet di restoran.

Kalau kamu dateng pagi-pagi, kamu bakal nyium aroma campur aduk dari gorengan, sambal, rempah-rempah, dan makanan yang baru matang. Sensasi ini gak bisa ditandingi sama food court modern. It’s the real deal!


Tips Eksplor Kuliner di Pasar Besar Palangka Raya

Biar pengalaman kamu makin mantul saat eksplor kuliner khas Kalimantan Tengah di Pasar Besar Palangka Raya, coba simak beberapa tips ini:

  • Datang sebelum jam 08.00 pagi, karena beberapa makanan ludes cepet.
  • Bawa uang cash, karena hampir semua penjual belum pakai QRIS.
  • Tanyakan langsung asal-usul makanan ke penjual. Mereka biasanya ramah dan seneng cerita.
  • Cicipi menu non-mainstream kayak juhu umbut, wadi ikan, atau lempeng sagu.
  • Jangan lupa beli oleh-oleh khas, dari dodol Kalimantan sampai kerupuk ikan gabus.

Alasan Kuliner Ini Wajib Dicoba Minimal Sekali dalam Hidup

Kuliner tuh bukan cuma soal kenyang, tapi soal pengalaman. Dan pengalaman nyicipin kuliner khas Kalimantan Tengah di Pasar Besar Palangka Raya itu lengkap banget. Kamu dapet:

  • Rasa yang gak bisa kamu temuin di tempat lain
  • Cerita budaya dan tradisi Dayak
  • Suasana pasar yang hidup dan otentik
  • Makanan sehat dari bahan alami dan lokal

Kalau kamu pencinta kuliner sejati, dua nama ini — juhu singkah dan kue lempeng — harus banget kamu tandain di peta rasa kamu. Karena makanan ini gak cuma enak, tapi juga sarat makna dan nilai budaya.


Penutup: Waktunya Cicip yang Unik dan Tradisional

Jangan cuma nyari kuliner yang viral. Cobalah melipir ke yang tradisional, yang mungkin belum banyak dibahas tapi punya kedalaman rasa dan cerita yang jauh lebih dalam. Kuliner khas Kalimantan Tengah di Pasar Besar Palangka Raya kayak juhu singkah dan kue lempeng adalah contoh sempurna dari betapa kaya dan lezatnya warisan kuliner Indonesia yang sering terabaikan.

Sekali kamu coba, yakin deh, kamu bakal pengen balik lagi. Jadi, kapan kamu mau cobain langsung ke Pasar Besar Palangka Raya?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *